(Foto: Proses evakuasi motor roda tiga saat nyemplung di Sungai Sampean Baru, Desa Kotakan, Kecamatan Situbondo, Kabupaten Situbondo dengan peralatan seadanya. Red).
Situbondo | Arjunanewsmultimedia.com – Satu unit motor roda tiga nyemplung ke Sungai Sampean Baru di Desa Kotakan, Kecamatan Situbondo, Jawa Timur. Lintasan jalan perbatasan antara Desa Sumberkolak dengan Desa Kotakan ini memang sering terjadi insiden kecelakaan tunggal pada hari Sabtu, (21/12/2024) siang tadi.
Tidak diketahui penyebabnya apa, mungkin bisa dari pengendaranya tidak fokus. Menurut pantauan Arjuna News lintasan jalan tersebut memang rawan dikarenakan sisi kanan dan kiri sungai yang curam.
Kalau pengendara tidak fokus akan berakibat fatal, ada juga yang cerita dari warga sekitar kalau orang bari lewat pasti terjadi kecelakaan. Dan juga pada malam hari pun tidak ada penerangan lampu yang memadai, sehingga potensi untuk terjun bebas ke sungai bisa terjadi.

(Foto: Suasana usai evakuasi motor roda tiga nyemplung di Desa Kotakan, Kecamatan Situbondo, Jawa Timur. Red)
Hal itu dibenarkan oleh Aang selaku Ketua RT. 07 RW. 03 menyampaikan kepada Arjuna News bahwa, “Memang telah terjadi insiden kecelakaan tunggal motor roda tiga tercebur ke sungai Sampean Baru. Informasi sekitar pukul 13.00 WIB dan langsung menginformasikan ke Kades dan juga ke BPBD maupun TAGANA. Kemudian Tim Gabungan langsung mengevakuasi, ada 2 orang korban orang namun selamat, hanya mengalami luka ringan. Dan satu unit motor roda tiga berhasil di evakuasi sekitar pukul 17.00 WIB”, jelasnya.
Menurutnya, “Lintasan jalan perbatasan antara Desa Sumberkolak dengan Desa Kotakan ini memang sering terjadi, beberapa hari lalu juga telah terjadi motor roda tiga kecebur, beberapa bulan juga memang sering terjadi. Karena seringnya terjadi kecelakaan kami berinisiatif dengan warga untuk dibuat pagar seadanya, agar meminimalisir kendaraan yang akan nyebur ke sungai”, ungkapnya.
Ia berharap, “Selain itu kalau malam pun memang rawan, dikarenakan tidak ada lampu penerangan. Untuk dinas terkait agar juga turut membantu memberikan solusi”, cetus Aang.

(Foto: Kondisi motor roda tiga usai di evakuasi alami rusak berat di bagian depan, diketahui milik salah ponpes di Kecamatan Bungatan yang dikendarai oleh 2 orang santri. Red).
Saat dilokasi TAGANA (Taruna Siaga Bencana), Asmara Wijaya selaku Pembina juga menyampaikan kepada Arjuna News bahwa, “Sebelumnya kami mendapat laporan dari Kades Kotakan sekitar pukul 13.00 WIB. Telah terjadi insiden motor roda tiga tercebur ke Sungai Sampean Baru. Dan kami langsung menuju lokasi untuk melakukan evakuasi”, ujarnya usai lakukan evakuasi di lokasi.
Menurutnya, “Proses evakuasi melibatkan Tim Gabungan diantaranya TAGANA, BPBD, Polsek Kota, Laka Lantas, Komunitas Pecinta Alam KAWANA dan juga dibantu oleh warga. Sekitar pukul 17.00 WIB motor roda tiga berhasil diangkat ke permukaan dengan peralatan seadanya”.
“Tidak ada korban jiwa, alhamdulillah 1 orang sopir dan 1 orang penumpang selamat, hanya mengalami luka ringan”, ucap Wijaya selaku Pembina Tagana Kabupaten Situbondo.
Pantauan Arjuna News saat dilokasi suasana kejadian lalulintas di jalan tersebut aman dan kondusif diatur oleh Laka Lantas Polres Situbondo. Motor roda tiga berhasil diangkat ke darat dengan kondisi rusak berat bagian depan. Dan 2 korban selamat hanya mengalami luka ringan. (Tim/Red)