(Foto: Pelaporan Polisi Terkait Penyerobotan Lahan Tebu di Desa Wonokusumo Bondowoso Berlanjut. Red)Bondowoso | Arjunanewsmultimedia.com – Polemik sengketa sewa lahan tebu menapaki babak baru. Hal ini terjadi di Desa Wonokusumo, Kecamatan Tapen yang sudah menjadi pelaporan di Polres Bondowoso.
Sebelumnya para ahli waris yakni Ibu Duya dan Imam Hanafi diundang bersama didampingi oleh Rahmad Hartadi, Ketua LSM Perjuangan Rakyat juga turut mengundang yang menyewa lahan tebu, Imam Buhari melakukan mediasi di Balai Desa Pendopo pada hari Selasa, (03/06/2025) lalu. Dalam pertemuan tersebut dipimpin oleh Pj. Kades Wonokusumo, Larto, S.Sos., didampingin oleh Sekdes dan perangkatnya. Namun tidak membuahkan hasil dan proses laporan tersebut masih berlanjut.
Hartadi menyampaikan, “Sebelumnya sudsh dilakukan mediasi tetapi gagal. Para ahli waris hari ini Selasa, (08/07/2025) memenuhi panggilan Polres Bondowoso. Dan menginginkan proses hukumnya berlanjut”.
“Maka saya meminta kepada APH untuk melanjutkan kasus perkara ini, karena para ahli waris merasa dirugikan”, imbuhnya.
“Semoga apa yang menjadi harapan Pelapor selaku ahli waris mendapatkan keadilan yang utuh. Serta kepada Penyidik Polres Bondowoso saya apresiasi yang sudah bekerja dan menindaklanjuti Pelaporan kami”, sambungnya.
“Kami akan terus mengawal perkara ini hingga tuntas. Karena para ahli waris merasa dirugikan serta menjadikan pelajaran bilamana bukan hak miliknya jangan serta merta menguasai”, pungkasnya. (St/Red)
