Situbondo | Arjunanewsmultimedia.com – BALAD (Bandar Laut Dunia Grup kian menunjukkan eksistensinya dalam bidang budidaya perikanan. Setelah memulai budidaya lobster, kini perusahaan milik pria asal Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Indonesia itu siap memulai budidaya ikan kerapu.
Jih Lilur panggilan akrabnya mempunyai nama lengkap HRM. Khalilur R Abdullah Sahlawiy;
• Cicit ke-20 Kaisar Xuande China
• Cicit ke-19 Prabu Brawijaya V
Owner Balad Grup, HRM. Khalilur R Abdullah Sahlawy didalam group wartawan premium besutannya merilis. Senin, (13/01/2024).
“Bisnis budidaya ikan kerapu nantinya akan menjual bibit ikan kerapu ke Vietnam. “Kita akan berangkat ke Hanoi pada hari Rabu, 15 Januari besok. Di sana kita akan presentasi di depan pejabat MARD Vietnam dan KKP Vietnam,” ujarnya.
“Setelah itu tim Balad Grup akan bertemu para pembudidaya ikan kerapu di Vietnam. “Selanjutnya kami membuat kontrak jual beli bibit kerapu dan melakukan hatchery di Situbondo”, sambung Jih Lilu asal Dusun Sokaan ini.
“Ada enam anggota Balad Grup yang akan terbang ke Vietnam untuk mematangkan kerjasama budidaya ikan kerapu. Kemudian pada hari Selasa, 21 Januari kami langsung memasang dua keramba di Desa Gelung dengan kapasitas 50 ribu ekor bibit ikan kerapu”, imbuhnya.
Yang mana kemudian pada Bulan Februari Lilur, Balad Grup akan kontrak jual beli ikan kerapu dengan pembeli China.
Jih Lilur tegaskan dan optimisi, “Pembeli kerapu dari China ini akan datang ke Gelung. Kontrak jual beli Kerapu Situbondo dengan China akan ditandatangani”, tutupnya.
Salam Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia. HRM. Khalilur R Abdullah Sahlawiy. Kreator, Konseptor, Founder, Owner (Bandar Laut Dunia) BALAD Grup. (Red)
